PONOROGO – Pembangunan 51 jalan poros yang menghubungkan antar Kecamatan dalam wilayah Kabupaten Ponorogo akan segera dilaksanakan. Proyek yang dibiayai melalui dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) senilai 155 Miliar, yang merupakan Program Ponorogo Hebat saat ini sudah resmi diteken oleh para pemenang lelang. Persyaratan pengumpulan jaminan sebanyak lima persen dari nilai kontrakpun telah diberikan.
”Semuanya sudah tanda tangan kontrak. Tinggal delapan pemenang lelang, hari ini baru melaksanakannya,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPKP) Hendry Indra Wardana Kamis (1/9/2022).
Dirinya mengungkapkan, pekerjaannya dapat dimulai paling lambat minggu kedua dibulan ini. Ditarjetkan selesai akhir tahun 2022, tergantung dalam perjanjian kontrak ada yang 45 dan paling lama 90 hari.
”Masa pengerjaannya itu ditentukan oleh panjang dan lebar jalan yang dikerjakan,” ungkap Hendry saat dijumpai di ruang kerjanya.
Dia melanjutkan, jika dalam waktu pengerjaannya dapat selesai sesuai kontrak. Selanjutnya bakal dilaksanakan tahapan serah terima dari pihak pelaksana kepada pemerintah tahapan (P1). Setelah itu dalam jangka waktu satu tahun kedepan, masih dalam masa pemeliharaan yang ditanggungkan kepada pelaksana.
”Apabila selama satu tahun nanti ada kerusakan yang menanggung rekanan, apabila tidak dikerjakan uang jaminan senilai lima persen dari kontrak kita cairkan untuk memperbaiki itu,” lanjutnya.
Dirinya menjelaskan perbaikan jalan menggunakan dana PEN tersebut masih permulaan. Sekitar 1.600 kilo meter jalan yang ada di ponorogo, setidaknya dapat dibenahi sekitar 150 kilo meter. Diharapkan dapat ditingkatkannya sedikit demi sedikit itu dapat membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat.
”Terutama diwilayah perbatasan yang dapat meningkatkan potensi ekonomi baru,” pungkasnya. (ed)
